
BANGKALAN – Suasana Desa Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, Minggu (17/8) berlangsung semarak. Ribuan warga memenuhi jalan utama desa untuk menyaksikan lomba derap kirab kemerdekaan yang digelar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kecamatan Arosbaya.
Kirab ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 RI. Dengan mengusung slogan “Satukan Langkah, Kuatkan Ukhuwah, Rayakan Kemerdekaan dengan Semangat Nahdliyyin”, kegiatan berlangsung meriah.
Sejak sore, peserta sudah berbaris rapi dengan seragam berwarna-warni. Ada yang tampil dengan atribut merah putih, ada pula yang mengusung nuansa islami hingga kearifan lokal. Sorak yel-yel, hentakan langkah peserta, serta kibaran bendera kecil di tangan anak-anak membuat suasana semakin riuh.
Ketua PAC Fatayat NU Arosbaya, Hj. Fityatun Amp, melepas langsung barisan peserta. Ia didampingi Kepala Desa Arosbaya, H. Wawan. “Gerak jalan ini bukan sekadar lomba. Ini cara kita merayakan kemerdekaan dengan nilai kebersamaan dan ukhuwah,” ungkap Fityatun.
Antusiasme warga terlihat di sepanjang jalan. Mereka berbondong-bondong keluar rumah, sebagian membawa makanan, sebagian lainnya mengibarkan bendera merah putih kecil. Sejumlah tokoh masyarakat menyebut, kirab ini juga menjadi simbol peran perempuan NU dalam merawat nilai kebangsaan.
“Kalau anak-anak melihat suasana seperti ini, mereka akan semakin cinta Indonesia. Itu lebih penting dari sekadar lomba,” ujar Siti, warga yang datang bersama dua anaknya.
Kirab ditutup dengan doa bersama untuk para pahlawan bangsa. Panitia memastikan acara ini akan digelar rutin tiap tahun sebagai wujud syukur dan semangat Nahdliyyin dalam merawat kemerdekaan.(A6)